Jenis mie di dunia ada banyak ragamnya. Mie adalah salah satu makanan favorit yang bisa ditemukan hampir di setiap negara. Hidangan ini punya banyak variasi, baik dari segi bahan dasar, cara pembuatan, hingga cara penyajiannya.
Setiap negara memiliki jenis mie khas yang mencerminkan budaya dan tradisi kuliner mereka. Tak heran, mie menjadi makanan yang disukai banyak orang karena rasanya yang lezat dan bisa diolah dengan berbagai cara.
Bagi pecinta kuliner, mencoba berbagai jenis mie dari berbagai belahan dunia tentu menjadi pengalaman menarik. Setiap mie punya tekstur dan cita rasa yang unik.
Beberapa di antaranya bisa ditemukan dengan mudah di Indonesia, sementara yang lain mungkin hanya bisa dicicipi jika berkunjung ke negara asalnya. Berikut ini beberapa jenis mie yang wajib dicoba bagi Anda yang gemar menjelajahi dunia kuliner.
1. Ramen (Jepang)
Ramen adalah salah satu jenis mie yang sangat populer di dunia. Mie ini berasal dari Jepang dan biasanya disajikan dalam kuah kaldu yang kaya rasa.
Ramen memiliki beberapa varian, seperti shoyu ramen dengan kuah kecap asin, miso ramen dengan kuah berbasis pasta kedelai, dan tonkotsu ramen yang menggunakan kaldu dari tulang babi. Rasa gurih yang khas membuat ramen menjadi favorit banyak orang.
2. Pho (Vietnam)
Pho adalah mie khas Vietnam yang terdiri dari mie beras tipis, disajikan dengan kuah kaldu bening yang kaya rempah. Biasanya, pho disajikan dengan irisan daging sapi atau ayam, ditambah dengan berbagai bumbu seperti daun ketumbar, bawang hijau, dan perasan jeruk nipis. Kuahnya yang segar dan ringan membuat pho cocok disantap kapan saja.
3. Pad Thai (Thailand)
Pad Thai adalah hidangan mie khas Thailand yang dimasak dengan bumbu seperti saus tamarind, kecap ikan, dan gula aren. Mie yang digunakan biasanya adalah mie beras yang digoreng dengan tambahan udang, ayam, atau tahu.
Hidangan ini sering disajikan dengan taburan kacang tanah dan perasan jeruk nipis, memberikan perpaduan rasa manis, asam, dan gurih dalam satu gigitan.
4. Spaghetti (Italia)
Meskipun bukan mie dalam arti tradisional Asia, spaghetti tetap masuk dalam daftar ini karena kepopulerannya. Spaghetti adalah pasta berbentuk panjang yang biasanya disajikan dengan berbagai jenis saus, seperti bolognese, carbonara, atau aglio e olio. Teksturnya yang kenyal dan kemampuannya menyerap saus dengan baik membuat spaghetti digemari banyak orang di seluruh dunia.
5. Udon (Jepang)
Udon adalah mie tebal khas Jepang yang terbuat dari tepung terigu. Mie ini memiliki tekstur kenyal dan sering disajikan dalam kuah kaldu dashi yang ringan.
Udon bisa dinikmati dalam berbagai cara, seperti kake udon (udon dengan kuah sederhana), tempura udon (dengan tambahan tempura), atau zaru udon (disajikan dingin dengan saus celupan).
6. Jajangmyeon (Korea)
Jajangmyeon adalah mie khas Korea yang disajikan dengan saus hitam dari pasta kedelai yang difermentasi, biasanya disertai dengan potongan daging babi atau ayam serta potongan bawang bombay. Rasa sausnya yang khas, gurih, dan sedikit manis menjadikan jajangmyeon makanan yang banyak digemari di Korea.
7. Lamian (Tiongkok)
Lamian adalah mie tarik khas Tiongkok yang dibuat dengan teknik menarik adonan hingga membentuk untaian mie panjang. Tekstur mie ini sangat lembut dan kenyal. Biasanya, lamian disajikan dalam kuah kaldu yang kaya rasa dengan tambahan daging sapi atau ayam.
8. Laksa (Malaysia dan Singapura)
Laksa adalah hidangan mie berkuah khas Malaysia dan Singapura yang kaya akan rempah. Ada dua jenis utama laksa, yaitu laksa kari yang menggunakan kuah santan dan laksa asam yang memiliki rasa segar dan sedikit pedas. Mie yang digunakan bisa berupa mie telur atau bihun.
Jika Anda tertarik dengan dunia kuliner dan ingin menjadikannya sebagai peluang bisnis, jangan lewatkan artikel tentang peluang usaha mie. Anda akan menemukan berbagai ide menarik, strategi pemasaran, serta tips sukses membangun usaha mie yang menguntungkan.
Mulai dari mie ayam, ramen, hingga mie sehat, semua bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Baca selengkapnya di Peluang Usaha Mie!